Short Covering Topang Penguatan Euro
Euro menguat di perdagangan sesi Asia pagi ini, setelah pada perdangan kemarin mata uang 18 negara tersebut berhasil rebound dari level terendah dalam 2 ½ bulan terakhir akibat aksi short covering investor dari posisi bearish dalam dua pekan terakhir.
Euro pada perdagangan kemarin sempat merosot tajam hingga menyentuh level 1.3648 setelah data menunjukkan ekonomi Zona Euro pada kuartal I tumbuh di bawah estimasi ekonom. Ekonomi Zona Euro tumbuh sebesar 0,2%, lebih rendah dari estimasi 0,4%. Perancis yang merupakan ekonomi terbesar kedua di kawasan tersebut membebani pertumbuhan ekonomi kawasan tersebut setelah membukukan pertumbuhan 0% atau stagnan. Sementara Jerman yang merupakan negara dengan ekonomi terbesar berhasil mencatat pertumbuhan ekonomi sebesar 0,8% di kuartal I lebih tinggi dari estimasi ekonom sebesar 0,7%.
Presiden European Central Bank sebelumnya meyakinkan pasar bahwa bank sentral tersebut akan mengambil langkah pelonggaran moneter lebih lanjut bulan depan jika diperlukan, guna mengatasi lemahnya inflasi dan memacu pertumbuhan ekonomi Zona Euro. Data ekonomi yang dirilis pada Kamis kemarin seakan mendukung pernyataan Draghi tersebut.
Selain itu beberapa analis mengatakan penurunan yield Treasury AS ke level terendah dalam enam bulan terakhir menurunkan minat terhadap dollar pada perdagangan kemarin, sehingga membuat dollar melemah terhadap beberapa mata uang utama.
EURUSD saat ini diperdagangkan pada kisaran 1.3716 menjauhi level terendah harian 1.3707.
About author
You might also like
Aussie Masih Terlihat Tangguh
Aussie diperdagangkan menguat terhadap dollar setelah dalam tiga hari terakhir ditutup flat. Aussie menguat setelah angka indeks dari Credit Suisse Group AG menunjukkan trader mengantisipasi kemungkinan Reserve Bank of Australia
RBA Pertahankan Langkah Kebijakan, Pasar Cermati Pertemuan Trump dan Abe
Gerak nilai apresiasi mata uang AUD/ USD dilaporkan telah bergerak menguat naik sebanyak 0.25% di kisaran level 0.7640. Hal tersebut terjadi, menyusul dirilisnya minutes pertemuan Resereve Bank of Australia (RBA).
Sterling dan Yen Tertekan Kondisi Pasar, Asumsi Pasar USD Masih Positif
Mata uang USD secara umum menunjukkan pergerakan naik terhadap beberapa mata uang utama lainnya setelah dibuka pada 81.07 di awal perdagangan. Indeks mata uang tersebut telah menguat sekitar 9 pips
0 Comments
No Comments Yet!
You can be first to comment this post!